MEDIATANGSEL.COM – Secara blak-blakan, Kapolsek Pondok Aren, Polres Tangerang Selatan (Tangsel), Kompol Bambang Askar Sodiq, mengungkapkan keinginan Polri untuk dicintai dan disayangi masyarakat secara keseluruhan mustahil terwujud.
Menurut mantan Kasatlantas Polresta Bandara Soekarno Hatta ini yang sangat mungkin terwujud justru sebaliknya, Polrilah yang harus mencintai dan menyayangi masyarakat.
“Polri ingin dicintai dan disayangi masyarakat, menurut saya hal ini mustahil dapat diwujudkan. Yang harus dilakukan justru sebaliknya, mindset atau pola pikirnya yang harus diubah menjadi: Polrilah yang harus mencintai dan menyayangi masyarakat,” kata Kompol Bambang AS, Jumat (08/09/2023).
Perwira Menengah (Pamen) Polri berpangkat melati satu ini menilai, jika pola pikir yang ditanamkan demikian seperti disebut terakhir, maka setiap anggota Polri akan melaksanakan tugasnya dengan hati yang tulus sesuai fungsinya sebagai pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat.
Dengan demikian, ketika Polri dapat mencintai dan menyayangi masyarakatnya, maka kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan sendirinya akan meningkat. Kepercayaan ini sangat penting artinya bagi salah satu institusi penegak hukum ini.
“Kepercayaan masyarakat menjadi modal penting untuk melakukan transformasi dan menggerakkan reformasi Polri di semua aspek dan semua tingkatan ke arah yang lebih baik,” kata Kompol Bambang AS.
Walau baru beberapa hari menjabat sebagai Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang AS mengaku prinsip Polrilah yang harus mencintai dan menyayangi masyarakat selalu dia tekankan bagi jajarannya, terutama para Perwira. Prinsip inilah yang kemudian jadi pedoman bagi anggota untuk selalu mengerjakan kebaikan sekecil apa pun itu.
“Contohnya tadi pagi, anggota kita di depan Polsek berbagi nasi bungkus buat masyarakat yang melintas. Sedikit tapi mudah-mudahan berkah buat masyarakat,” ungkapnya.
“Sebaik-baik manusia adalah yang bisa memberikan manfaat bagi manusia lainnya,” tambah Kompol Bambang AS. [*]
