Dinilai Lebih Penting dari Acara Perpisahan Kelulusan, SMPN 20 Tangsel Gelar Kegiatan Sakral Jelang Ujian Akhir

Kegiatan Sungkeman SMPN 20 Tangsel jelang ujian akhir tahun 2025.

MEDIATANGSEL.COM – Sekolah Menengah Pertama Negeri 20 Kota Tangerang Selatan (SMPN 20 Tangsel) menggelar sebuah kegiatan sakral menjelang ujian akhir yang akan dimulai pada 5 Mei 2025 mendatang.

Tak hanya sakral, Kepala Sekolah SMPN 20 Tangsel, Frida Tesalonik, menilai kegiatan yang mendekatkan antara orang tua dan anak ini bahkan lebih penting daripada acara perpisahan kelulusan.

“Karena ini adalah [kegiatan yang sebenarnya memiliki] harga yang mahal betul untuk sebuah sekolah. Untuk sebuah kegiatan di sekolah, ini lebih penting ketimbang dengan kelulusan, perpisahan, ini lebih penting, lebih sakral. Kalau kelulusan kan hanya happy. Meluapkan kegembiraan karena kita lulus, tidak apa-apa. Tapi ini yang lebih penting,” kata Frida Tesalonik saat ditemui usai kegiatan.

Kegiatan ini berupa sungkeman siswa kelas 9 kepada orang tuanya, memohon doa dan restu jelang ujian akhir. Baik orang tua maupun anak dilarang menggunakan gadget selama kegiatan yang berlangsung selama sekitar 1-2 jam itu.

Frida menjelaskan kegiatan sungkeman jelang ujian ini selalu digelar sejak ia menjadi kepala sekolah. Yang melatarbelakanginya adalah perilaku dan budi pekerti anak yang terus tergerus seiring perkembangan zaman dan teknologi.

“Meskipun saya hanya secuil, sepenggal, acara ini, tetapi paling tidak saya memiliki andil untuk membentuk karakter anak, adab anak terhadap orang tua, dan ikut membentuk jadi lem paling tidak antara kedekatan anak dengan orang tua. Supaya lebih dekat lagi, ada rasa ikatan batinnya yang cukup besar dan apalagi momentnya ini kan mau ujian,” ungkap Frida.

Frida berharap momentum sakral itu akan melekat di hati orang tua dan anak sehingga akan terus dilakukan menjadi kebiasaan baik di lingkungan rumah tangga masing-masing.

“Harapan saya, niatan saya, keinginan saya yang paling besar, sebagai seorang ibu, seorang guru, seorang kepala sekolah, ketika anak ini sudah dimulai dengan kegiatan yang di sekolah hari ini, itu akan dijadikan habit oleh anak dan orang tua. Ketika si anak mau berangkat sekolah, atau dia mau ujian, atau dia mau kuliah, atau dia mau bekerja. Meskipun memang tidak akan semua anak dan orang tua bisa melakukan, lima orang saja itu sudah bagi saya sudah cukup baik, berarti ada agen-agen perubahan untuk di sekeliling ini,” katanya.

Kegiatan Sungkeman SMPN 20 Tangsel jelang ujian akhir tahun 2025.

Rini, salah satu orang tua siswa, mengaku terharu dan sangat mengapresiasi kegiatan sungkem anak kelas 9 kepada orang tua masing-masing ini.

“Bagus banget kayak gini. Jadi buat ikatan sama orang tua itu jadi lebih dekat. kadang kan anak ada yang sama orang tua kalau ada yang lagi bandel-bandelnya itu gimana. Tapi acara sungkeman ini bagus ko’ menurut aku. Ini baru kelihatan anak-anaknya begitu, berarti mereka sebenarnya sayang juga sama kita, ya,” ungkapnya.

“Harapannya semoga anak-anak itu sukses nantinya. Orang tua itu cuma harapin anak-anaknya sukses aja ko’, gak nyusahin orang lain,” tambahnya kemudian.

Sebanyak kurang lebih 250 anak kelas 9 SMPN 20 Tangsel mengikuti kegiatan sungkeman yang telah berlangsung untuk ketiga kalinya ini. Tampak anak dan orangtua menangis haru sepanjang kegiatan berlangsung. [*]

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *