MEDIATANGSEL.COM – Sekolah Menengah Pertama Negeri 14 Kota Tangerang Selatan (SMPN 14 Tangsel) selalu berupaya meningkatkan kualitas para peserta didiknya dan menggapai target delapan standar kelulusan.
Delapan standar kelulusan ini merujuk pada delapan dimensi profil lulusan yang menjadi target pencapaian di akhir jenjang pendidikan, meliputi: keimanan dan ketakwaan; kewargaan; penalaran kritis; kreativitas; kolaborasi; kemandirian; kesehatan; dan komunikasi, sebagaimana diatur dalam Permendikdasmen Nomor 10 Tahun 2025.
Tujuan tersebut dikejar melalui program-program yang diterapkan dalam pembelajaran sehari-hari sesuai kurikulum yang berlaku maupun melalui kegiatan ekstrakurikuler.
Selain itu, menurut Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Agus Yulianto, sekolah yang beralamat di Jalan AMD Raya Kelurahan Pondok Kacang Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel ini juga menerapkan program pra pembelajaran yang dilakukan setiap pagi sebagai ajang pembinaan karakter siswa.
“Hari Senin sampai Jumat kegiatan beda-beda, setiap pagi. Jadi diberi waktu selama kurang lebih 40 menit. Kalau hari Senin pastinya upacara,” kata Agus saat ditemui beberapa hari lalu.
Pada hari Selasa, SMPN 14 Tangsel mengadakan kegiatan literasi dan numerasi. Literasi adalah kemampuan membaca, menulis, dan memahami informasi. Sedangkan numerasi adalah kemampuan memahami, menggunakan, dan menerapkan konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari.
Kemudian hari Rabu ada pembacaan kitab suci secara bersama-sama. Agus menerangkan, dalam kegiatan ini peserta didik yang beragama Islam membaca kitab suci di lapangan secara bersama-sama, sementara yang non muslim di ruang kelas.
“Jadi anak-anak di lapangan duduk bareng, kemudian mereka sudah mempersiapkan diri membawa kitab, kalau agama Islam bawa Al Quran, Juz Amma. Kalau yang non muslim itu di ruang kelas,” katanya.
Pada hari Kamis, SMPN 14 Tangsel memberikan kesempatan kepada para peserta didiknya menampilkan potensi diri sesuai minat dan bakat masing-masing.
Dan pada hari Jumat ada kegiatan yang dilakukan secara bergantian setiap minggunya, yang berupa pembinaan dari wali kelas, Senam Anak Indonesia Hebat, hingga kegiatan bersih-bersih dan pelestarian lingkungan yang sejalan dengan program Adiwiyata.
Wakil Kepala Sekolah SMPN 14 Tangsel Bidang Penjamin Mutu, Putu Dessy Indrawati, mengungkapkan kegiatan-kegiatan yang dilakukan setiap pagi pada pukul 07.00 sampai 07.40 itu bertujuan agar para peserta didik memiliki karakter sesuai delapan standar kelulusan.
Selain itu, lanjut Putu Dessy, kegiatan tersebut juga bertujuan memberikan kegiatan positif kepada para siswa agar terhindar dari kegiatan negatif seperti kenakalan atau kejahatan oleh remaja.
“Harapan kita, setiap anak Indonesia itu bisa diberikan, difasilitasi, hal-hal yang positif, supaya mereka sudah tidak berpikir lagi hal-hal negatif di luaran sana karena dia sudah mikirnya positif terus,” ungkapnya. [Adv]
