SMPN 16 Tangsel Jalin Kerja Sama Internasional, Sambut Siswa dari Singapura

MEDIATANGSEL.COM – Sekolah Menengah Pertama Negeri 16 Kota Tangerang Selatan (SMPN 16 Tangsel) tengah bersiap menyambut kedatangan siswa dari Danmen School dan Sans School Singapura, dalam rangka kegiatan sister school bersama SMP Santa Laurensia.

Kepala SMPN 16 Tangsel, Lusiana, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama pendidikan lintas negara yang bertujuan memperluas wawasan siswa sekaligus mempererat hubungan antar pelajar.

“Kami sangat antusias karena ini pertama kalinya sekolah kami menerima kunjungan pelajar dari luar negeri. Persiapan sudah kami lakukan dengan matang, mulai dari dekorasi, latihan tari Betawi, hingga pembagian kelompok kegiatan bersama,” ujarnya.

Menurut Lusiana, kegiatan sister school ini merupakan kelanjutan dari kolaborasi yang telah terjalin antara SMPN 16 Tangsel dan SMP Santa Laurensia selama tiga tahun terakhir.

“Tahun pertama kami fokus pada proyek P5 (Profil Pelajar Pancasila), kemudian tahun kedua kami berkolaborasi di bidang akademik dan OSN. Tahun ini, kerja sama kami lebih ke arah sosial budaya,” jelasnya.

Dalam proyek tahun ini, tema budaya Betawi diangkat sebagai ciri khas Serpong Utara.

“Siswa kelas VII membuat kompos dari sisa makanan program makan bergizi (MBG), kelas VIII membuat cenderamata seperti ondel-ondel mini, dan kelas IX membuat miniatur rumah adat serta makanan khas Betawi. Kami juga siapkan sambutan dengan tarian tradisional dan musik gambang kromong,” tuturnya.

Lusiana menambahkan, kegiatan ini akan diikuti oleh sekitar 180 siswa gabungan, terdiri dari siswa SMPN 16 Tangsel, SMP Santa Laurensia, dan sekolah-sekolah dari Singapura. Mereka akan dibagi dalam kelompok untuk mengikuti berbagai kegiatan bersama seperti permainan budaya, atraksi seni, serta tur keliling sekolah.

“Kami ingin tamu dari Singapura bisa melihat langsung suasana belajar di sekolah negeri Indonesia dan merasakan keramahan budaya lokal,” katanya.

Antusiasme siswa SMPN 16 Tangsel terhadap kegiatan ini sangat tinggi.

“Begitu tahu akan ada tamu dari luar negeri, anak-anak langsung semangat. Mereka bahkan sudah berlatih bahasa Inggris agar bisa berinteraksi dengan baik,” ujarnya sambil tersenyum.

Lebih lanjut, Lusiana berharap dukungan pemerintah daerah terhadap kegiatan internasional semacam ini bisa terus berlanjut.

“Selama ini Pemkot Tangsel sudah memberikan perhatian besar pada sekolah negeri. Kami ingin membuktikan bahwa sekolah negeri juga bisa berprestasi dan berkolaborasi di tingkat global,” tegasnya.

Selain itu, ia juga menilai kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menumbuhkan semangat kompetitif dan rasa percaya diri siswa.

“Melalui pertemuan ini, anak-anak bisa melihat bahwa mereka bagian dari masyarakat dunia. Mereka akan belajar bersikap terbuka, disiplin, dan percaya diri bahwa pelajar Indonesia tidak kalah dengan pelajar luar negeri,” tegas Lusiana. [Adv]

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *