MEDIATANGSEL.COM – Sekolah Menengah Pertama Negeri 7 Kota Tangerang Selatan (SMPN 7 Tangsel) terus berupaya mencetak generasi berprestasi melalui penguatan kurikulum dan kegiatan ekstrakurikuler.
Sekolah ini tidak hanya fokus pada peningkatan akademik, tetapi juga pengembangan minat dan bakat siswa melalui berbagai program unggulan.
Kepala SMPN 7 Tangsel, Leli Yuliana, menjelaskan sekolahnya tengah menjalankan program ekstrakurikuler unggulan, salah satunya di bidang sepak bola.
“Kami punya pelatih berlisensi resmi GSI. Bahkan sebelumnya, tim sekolah kami sempat menjuarai tingkat provinsi dan meraih peringkat dua nasional,” ujarnya bangga.
Selain sepak bola, SMPN 7 Tangsel juga memiliki 14 kegiatan ekstrakurikuler lain yang aktif diikuti siswa, di antaranya badminton, basket, Paskibra, sand club, dan voli.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di luar jam belajar, menyesuaikan waktu pelatih.
“Kalau pelatihnya bisa Sabtu atau Minggu, anak-anak tetap datang dengan komitmen tinggi,” tambahnya.
Antusiasme siswa terhadap kegiatan ekstrakurikuler dinilai sangat tinggi.
“Lapangan penuh setiap Sabtu, terutama untuk futsal. Kami sampai kesulitan menyeleksi karena pesertanya banyak,” jelasnya.
Di sisi akademik, sekolah juga menyiapkan program literasi digital dan pembelajaran berbasis kompetensi agar siswa memiliki kemampuan berpikir kritis. Program ini disesuaikan dengan kebutuhan menghadapi Tes Kompetensi Akademik (TKA) yang mulai diterapkan dalam sistem seleksi masuk SMA negeri.
“Kami sudah menyiapkan kegiatan tambahan di luar jam pelajaran untuk memperdalam materi TKA,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 7 Tangsel menambahkan, dukungan sekolah terhadap siswa berprestasi dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pembinaan karakter, pengawasan perilaku, hingga pemberian tambahan pelajaran untuk TKA.
“Saya sudah instruksikan guru-guru mata pelajaran seperti Bahasa Indonesia dan Matematika untuk terus membimbing siswa, meski di luar jam sekolah,” tuturnya.
Ia juga membuka ruang bagi masyarakat untuk ikut mendukung melalui kontribusi sukarela.
“Masalah pendanaan memang masih jadi tantangan, tapi semangat guru dan siswa luar biasa,” ujarnya.
Kepala sekolah berharap SMPN 7 Tangsel dapat terus berkembang dan menjadi sekolah pilihan utama.
“Kami sudah berupaya keras dua tahun terakhir untuk meningkatkan sarana dan kompetensi siswa. Alhamdulillah, kini sekolah kami semakin diminati. Harapannya, SMPN 7 tidak lagi jadi pilihan kedua, tapi pilihan pertama bagi calon siswa,” tegasnya.
Sementara itu, sejumlah siswa berprestasi turut membagikan pengalamannya. Vinly Naufal Shava Ramadhan, peraih medali emas Olimpiade Sains bidang IPS tingkat Banten, mengatakan dirinya kini fokus pada akademik sembari aktif mengikuti kegiatan science club.
“Aku ikut ekskul yang berhubungan dengan sains supaya bisa terus berprestasi dan siap bersaing di SMA nanti,” ujarnya.
Ada pula Arkan Langit Ramdhan, atlet futsal yang baru saja meraih juara nasional mewakili DKI Jakarta, serta Calista Ayessa Juana Nur, atlet karate yang menorehkan prestasi di ajang O2SN tingkat provinsi.
Ketiganya mengaku mendapat dukungan besar dari sekolah.
“Sekolah sangat mendukung kami, baik dari pelatih, fasilitas, maupun biaya transportasi saat lomba. Harapan kami bisa terus meningkatkan prestasi hingga ke tingkat internasional,” ujar Vinly mewakili teman-temannya. [Adv]
