MEDIATANGSEL.COM – Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) tengah mengerjakan sebuah gedung olahraga di area SMPN 8, Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Fasilitas itu diharapkan bisa memacu prestasi para siswa tak hanya pada bidang akademik, tapi juga non akademik.
Gedung olahraga itu cukup berbeda dengan fasilitas serupa di sekolah lain, sebab pada beberapa bagian dibuat atap penutup. Dengan begitu, siswa tak lagi khawatir manakala cuaca terik dan hujan saat beraktivitas.
Proyek pembangunan gedung yang tengah berjalan itu ditargetkan selesai pada akhir Desember 2025. Bangunan berdiri di atas lahan seluas 640 meter persegi dengan ukuran 40 meter x 16 meter.
Sekretaris DCKTR Tangsel, Hadi Widodo, menjelaskan bahwa gedung olahraga tersebut dirancang untuk menunjang aktivitas fisik dan pembelajaran olahraga bagi siswa-siswi SMPN 8 Tangsel.
“Di dalam gedung semi terbuka ini akan tersedia satu lapangan voli dan dua lapangan bulu tangkis. Jadi siswa bisa memanfaatkannya untuk kegiatan belajar olahraga sehari-hari maupun latihan intensif menjelang lomba,” katanya, Kamis (30/10/2025).
Dia juga mengatakan, bahwa pembangunan ini tidak hanya sebatas menambah fasilitas fisik sekolah, tetapi juga menjadi upaya meningkatkan prestasi siswa di bidang non-akademis, khususnya olahraga.
Dengan adanya fasilitas baru ini, para siswa diharapkan bisa berlatih dengan lebih fokus dan nyaman. Sebelumnya, kegiatan olahraga sering dilakukan di lapangan terbuka tanpa pelindung dari cuaca, sehingga aktivitas belajar fisik kurang maksimal.
“Setelah proyek rampung, siswa tidak perlu khawatir lagi dengan panas atau hujan. Mereka bisa tetap berolahraga dalam kondisi yang aman dan nyaman,” terangnya.
Hadi juga berharap kehadiran gedung olahraga ini bisa menjadi pemicu semangat baru bagi para siswa untuk terus berprestasi, baik di bidang akademik maupun olahraga.
“Harapannya, SMPN 8 bisa semakin berprestasi dan menjadi contoh sekolah dengan fasilitas olahraga yang memadai. Anak-anak tidak hanya unggul di kelas, tapi juga bisa membawa nama baik sekolah di ajang kompetisi,” pungkasnya. [Adv]
